Seperti yang telah dijelaskan pada artikel sebelumnya. Musik Pop Punk bukan hanya berkembang di luar negeri saja. Namun juga mulai mempengaruhi ideologi musik Indonesia. Dengan tujuan untuk terlihat anti mainstream, banyak band Indonesia yang mulai mengusung genre baru ini. Endank Soekamti, Pee Wee Gaskins, Closehead, King Of Panda, Danger Ranger, dan lain-lain merupakan band-band pop punk yang cukup terkenal di Indonesia.Belum lagi ada nama Last Child yang sudah menasional.
Endank Soekamti
Endank Soekamti terlahir pada bulan Januari 2001. Beranggotakan Erix, Dory dan Ari. Band ini berasal dari Kota Gudeg, Jogjakarta. Endank Soekamti sampai sejauh ini telah mengeluarkan 8 album. Album-album yang mereka keluarkan rata-rata sukses di pasaran. Disaat semua band telah berpindah dari format kaset ke format digital. Sebaliknya mereka malah menjual albumnya dalam bentuk boxset. Hal ini untuk mengedukasi para penikmat musik. Bahwa musik adalah karya yang harus mendapatkan apresiasi lebih.
Closehead
Dibentuk pada tanggal 18 Januari 1997 , bermula dari ide sekelompok anak muda penuh semangat yang menyukai musik beraliran Melodic Punk, maka terbentuklah sebuah band yang bernama Closehead dengan beranggotakan Aid (guitar Back.Vocal) Lam-Lam (Bass, Back. Vocal), Mario (Vocal. Guitar) dan Ijan (Drum).
Pada awal terbentuknya Closehead, banyak dipengaruhi oleh band-band luar yang bergenre Melodic Punk seperti Not Available, MXPX, Blink 182, dan band lainnya. Seiring dengan berjalannya waktu, Closehead mulai menciptakan lagu-lagunya sendiri dengan harapan semua orang dapat menerima lagu-lagu yang mereka ciptakan.
Dalam perkembangannya untuk menciptakan suatu band yang solid, Closehead banyak melakukan beberapa perombakan dalam segi formasi band. Terhitung selama kurang lebih 6 tahun telah, terjadi pergantian personil sebanyak 5 kali, yang membuat musikalitas mereka berkembang menuju titik yang solid.
Pee Wee Gaskins adalah grup musik asal Jakarta yang resmi terbentuk pada tahun 2007. Hingga saat ini, formasi Pee Wee Gaskins yang belum mengalami perubahan mayor terdiri atas Dochi Sadega (Bass/Vocal), Sansan (Guitar/Vocal), Omo (Synth/Keys/Sample/Vocal), Aldy Kumis(Drum), dan Ayi (Guitar/Back Vocal). Mantan anggotanya adalah Tlor (Bass), dia keluar dari Pee Wee Gaskins setelah seminggu mereka merilis album pertama mereka, lalu posisi Tlor diganti oleh Ayi. Sampai saat ini mereka merilis 2 album dan 3 mini album.
Nama Pee Wee Gaskins sendiri berasal dari nama julukan seorang pembunuh berantai asal Amerika Serikat, Donald Henry Gaskins. Awalnya Dochi dan Sansan menginginkan nama yang terkesan kejam dan memutuskan untuk mencari nama pembunuh berantai. Merekapun menemukan nama 'Pee Wee Gaskins' dan menganggap nama tersebut lucu dari luar tetapi menyimpan sisi kejam di dalamnya.
Itulah beberapa band pop punk Indonesia yang cukup terkenal.
Kebanyakan band-band pop punk memang tidak
ikut dalam major label. Mereka lebih suka disebut indie. Hal ini mungkin
disebabkan oleh karakter orang Indonesia
yang lebih suka mendengarkan musik dengan genre pop.
Seperti yang sudah saya jelaskan pada artikel sebelumnya.
Band-band pop punk Indonesia banyak mendapat
referensi musik dari band-band luar negeri. Kurang pas rasanya kalau
tidak membahas band-band luar negeri tersebut.
Untuk itu saya juga membahas tentang beberapa band luar negeri yang juga
mengusung ideologi pop punk dalam bermusik. Berikut daftarnya: Band Pop Punk Luar Negeri
genre fav ane. kunjungi juga FestMagz
BalasHapus